Search This Blog

Hadapi Era Mobil Listrik, Ini Supercar Listrik Ideal Versi McLaren

Liputan6.com, West Sussex - Teknologi mobil listrik mau tidak mau harus dihadapi oleh semua pemain di industri otomotif, tidak terkecuali pabrikan supercar seperti McLaren.

Dilansir Autonews, McLaren memang sedang merencanakan perubahan powertrain, setidaknya model mereka yang terelektrifikasi bisa dilihat pada 2025 mendatang. Hal tersebut merubakan ambisi McLaren untuk menjadikan sportscar dan supercar menjadi mobil hybrid, akibat standar emisi yang semakin ketat di seluruh dunia.

Menurut CEO McLaren Mike Flewitt, untuk mencapai standar emisi dengan performa yang diinginkan adalah mengadopsi teknologi hybrid, tidak ada cara yang lain. Salah satu alasannya, teknologi baterai belum siap hingga 2025 untuk mencapai performa yang diinginkan.

Mobil listrik McLaren harus bisa digunakan, tidak hanya emisinya lebih rendah, harus lebih baik dibanding sebelumnya. Misalkan saja mobil listrik McLaren harus bisa digunakan setidaknya setengah jam di sirkuit tanpa henti, jika ingin mengisi baterai kembali, harus penuh dalam waktu 30 menit. 

Selain itu, McLaren berencana untuk memperkenalkan penerus P1, hypercar hybrid yang diperkenalkan 5 tahun silam.

Jika P1 saat itu bertenaga 900 Tk, berbobot ringan, banyak pendukung aerodinamis. Maka penerusnya dipastikan akan lebih kencang, dengan kombinasi  driving dynamics, software controls, dan powertrain technology.

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

Let's block ads! (Why?)

Baca Selanjut nya https://www.liputan6.com/otomotif/read/3623439/hadapi-era-mobil-listrik-ini-supercar-listrik-ideal-versi-mclaren

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Hadapi Era Mobil Listrik, Ini Supercar Listrik Ideal Versi McLaren"

Post a Comment

Powered by Blogger.